3 Cara Mudah untuk Membedakan Mana Teman yang Baik dan Mana Teman yang Buruk

Dalam hidup ini agar kita tidak kesepian kita membutuhkan seorang teman. Memang keluarga adalah yang paling utama, tetapi tidak semua waktu dihabiskan untuk keluarga saja. Bepergian dengan teman-teman pun bisa membuat suasana hati menjadi ceria, tertawa bersama, saling curhat dan sebagainya. Tapi tidak semua teman itu berhati baik. Tentu saja kita harus pandai dalam memilih teman sepergaulan. Jangan sampai salah gaul dan terjerumus ke dalam hal negatif!!

Perlu diketahui bahwa teman yang kita pilih belum tentu dia adalah yang terbaik. Daripada kamu bingung, simak paparan berikut bagaimana caranya membedakan teman yang baik dan buruk.

Dilihat dari Responnya di Media Sosial

Ketika kalian memposting suatu hal ke sosial media, ada salah satu teman yang selalu mengkritik tentang apa yang kita pakai. Sebenarnya bukan karena ingin dipuji, tetapi jika mengkritik dengan kata yang menyinggung di setiap postingan kalian, itu sudah membuktikan bahwa dia sebenarnya tidak suka dengan kalian.

Sering menyindir kehidupan teman sendiri di sosial media, karena dia tidak mampu seperti kalian.

Dilihat dari Obrolannya

Orang yang sering membongkar aib teman sendiri dalam suatu obrolan adalah hal yang paling bahaya, karena setiap kita cerita pasti temanmu itu membocorkannya dan membuat gosip pada teman yang lain. Berlagak seperti seorang pendengar yang baik, padahal hatinya tidak suka dan tidak mau mendengarkan cerita kalian.

Temanmu tiba-tiba menjadi penasihat yang baik di kala kaliam sedang susah, padahal dalam hatinya senang karena temannya jatuh dan akhirnya teman kalian bahagia karena tak punya saingan. Selalu membicarakan kalian dari belakang dan menjelek-jelekan kamu kepada orang lain, agar kamu tidak disukai banyak orang.

Dilihat dari Gelagat saat Kita Mengalami Perubahan

Lihatlah perubahan sikap teman kalian saat kalian mempunyai pasangan. Jika teman kalian iri, dia akan berusaha untuk membuat kamu dan pasangan putus.

Selain itu, pamer di setiap perkumpulan teman, dan merasa paling hebat. Cepat marah tanpa sebab, dan menghasut semua teman supaya memusuhi kalian. Sengaja membuat kalian menunggu padahal dia itu tidak jadi datang.

Jika kalian tidak termasuk kriteria tersebut, maka kalian adalah teman yang kemungkinan baik. Karena dalam pertemanan tidak ada saling iri dengki, masalah kecil pun harus dibicarakan baik-baik tidak perlu dengan cara update status saling sindir. Terkadang berteman itu membutuhkan sebuah kedewasaan supaya hati kita tenang dan selalu positif thinking.

Jangan sampai pertemanan yang sudah dijalin begitu lamanya terputus karena salah satu sifat teman yang selalu iri! Karena teman yang baik tidak akan pernah meninggalkan kita dalam keadaan apapun.

RelationshipTeman dan Sahabat
Komentar (0)
Tambah Komentar