5 Cara Mudah Mengatasi Balita Sariawan

0

Sariawan merupakan luka kecil, dangkal, dan terasa nyeri yang muncuk pada mukosa atau jaringan lunak dalam mulut. Pada umumnya, sariawan disebabkan oleh imunitas yang melemah, kekurangan vitamin B12, asam folat, serta akibat infeksi bakteri atau virus. Pada beberapa kasus terjadinya sariawan orang dewasa adalah trauma pada mukosa dalam mulut seperti tergigit, lidah tergores oleh makanan yang tajam, atau pada saat menggosok gigi terlalu keras sehingga dapat melukai gusi.

Sariawan dapat terjadi pada bayi, remaja, dewasa hingga lanjut usia. Sebenarnya sariawan jarang terjadi pada bayi, khususnya pada bayi yang berusia 10 bulan ke bawah. Tetapi tidak menutup kemungkinan buah hati Anda mengalami sariawan, berapa pun usianya. Terjadinya sariawan tentunya buah hati Anda nafsu makannya berkurang, sehingga makanan yang diberikan akan ditolak oleh buah hati Anda. Berikut adalah cara mengatasi sariawan pada balita.

Cara Mengatasi Sariawan Pada Balita

ads by posciety

  • Kompres Es Batu

Sensasi dingin dapat membuat sariawan menjadi mati rasa, sehingga rasa sakit atau rasa perih pada sariawan buah hati Anda dapat hilang.

  • Beri Minum Sedikit Tapi Sering

Berikan minum dalam jumlah sedikit tapi sering, hal ini bertujuan untuk membasahi rongga mulut dan untuk mencegah buah hati Anda dari dehidrasi.

  • Beri Makanan Bertekstur Lembut

Berikan makanan yang bertekstur lembut, hal ini bertujuan agar buah hati Anda dapat langsung makanan dan agar mengurangi rasa neri atau perih pada bagian sariawan saat menelan.

  • Larutan Air, Garam, dan Soda Kue

Larutkan air, garam, dan soda kue. Setelah terlarut, celupkan kapas kemudian tempelkan pada bagian yang terkena sariawan. Hal ini dilakukan bertujuan untuk mengurangi infeksi pada sariawan, agar sariawan tidak melebar, dan mempercepat kesembuhan.

  • Jangan Berikan Makanan Panas atau Asam

Jangan berikan makanan yang panas atau asam pada buah hati Anda, karena akan membuat sariawan menjadi semakin perih sehingga proses penyembuhan akan semakin lama.

Jika sariawan pada buah hati Anda tak kunjung membaik selama 2 minggu lebih, atau bahkan mengakibatkan demam, penurunan berat badan segera lah konsultasikan kepada dokter agar dapat ditangani dengan segera dan tepat.

Artikel Lainnya
Berikan Komentar

Website ini menggunakan cookie untuk pengalaman yang lebih baik Setuju & Tutup Selengkapnya