Love language? Hehm .. Setiap orang pasti sering mendengar istilah ini. Love language atau bahasa cinta adalah cara bagi seseorang untuk mengekspresikan rasa cintanya kepada orang lain. Setiap orang itu memiliki bahasa cinta yang berbeda-beda.
Dr. Gary Chapman, penulis buku The Five Love Language, menjelaskan bahwa bahasa cinta adalah perilaku yang membuat kamu merasa dicintai. Setelah bertahun-tahun menjadi konselor pasangan yang mengalami krisis, Chapman mengungkapkan bahwa apa yang membuat seseorang merasa dicintai tidak selalu sama dengan orang lain.
Nyatanya, setiap orang memahami dan menerima cinta dalam bahasa tertentu, setidaknya melalui satu dari lima bahasa cinta yang ada. Keempat bahasa lainnya sama pentingnya dan menawarkan cara lain untuk mengekspresikan cinta.
Dr. tina B. Tessina, seorang psikoterapis dan penulis buku “Dr. Romance’s Guide to Finding Love Today“, juga melihat adanya manfaat dan penggunaan bahasa-bahasa cinta ini untuk mengekspresikan rasa kasih sayang. Memahami bagaimana cara kamu sendiri dan juga pasangan mngekspresikan cinta serta memahami bagaimana ekspresi cintamu dan pasangan berbeda. Hal itu dapat membantu kamu untuk bisa mencintai pasangan dengan lebih baiik, yaitu dengan cara favoritnya.
Menurut Chapman, meluangkan waktu untuk belajar dan benar-benar memahami bahasa cinta utama pasangan yang sering kali berbeda dengan bahasa cinta kamu sendiri, dapat meningkatkan komunikasi serta memperkuat ikatan di antara kamu dan pasangan. Berikut ini 5 bahasa cinta yang perlu kamu ketahui.
1. Kata-Kata Penegasan (Word of Affirmation)
Biasanya, orang yang terhubung dengan bahasa cinta ini menghargai perasaan dihargai, dicintai, dan dipahami oleh pasangan mereka melalui pengakuan verbal alias menunjukkan kasih sayang melalui kata-kata.
Menurut Chapman, ada beberapa orang yang bahasa cintanya adalah kata-kata penegasan. Mereka perlu mendengar pasangan mereka berkata “Aku mencintaimu”. Lebih baik lagi jika kata-kata cinta tersebut disertai dengan alasan di baliknya yang disampaikan lewat kotak suara, surat cinta, atau berbicara langsung. Kata-kata cinta dari pasangan yang disampaikan secara tulus dengan kebaikan dan penegasan bisa membuat seseorang merasa dicintai.
Tessina memberikan contoh lain dari kata-kata penegasan ini, yaitu “terima kasih”, “kamu baik sekali”, atau “saya sangat menghargai apa yang kamu lakukan.”
2. Waktu Berkualitas (Quality Time)
Bahasa cinta yang satu ini adalah tentang memberi pasangan perhatian penuh yang kamuu punya. Hal ini berarti tidak ada gangguan dari TV, tidak ada gangguan dari pekerjaan, maupun gadget. Kamu harus memberi perhatian penuh kamu untuk pasangan.
Menghabiskan waktu bersama pasangan adalah tentang kebersamaan, memperhatikan satu sam lain, berbagi sesuatu yang bermakna bersama, mendengarkan dan berkomunikasi. Contoh lainnya dari memiliki quality time bersama pasangan adalah menyiapkan makan malam bersama. Dan sambil menyiapkan makan malam, kamu dan pasangan bisa sambil berbicara dan memakannya. Kamu dan pasangan juuga bisa berbagi rencana untuk masa depan, bercinta, atau menciptakan sesuatu bersama.
Orang dengan love language ini mencari kualitas daripada kuantitas. Mereka merasa dicintai jika kamu hadir dan fokus pada mereka saat sedang bersama.
3. Mendapatkan Hadiah (Receiving Gifts)
Orang-orang yang memiliki bahasa cinta ini biasanya lebih senang diperhatikan dengan cara diberi hadiah. Orang-orang tersebut lebih cenderung membutuhkan tindakan nyata dan bukti dibandingkan dengan kata-kata saja.
Jadi, apabila pasangan kamu adalah orang yang suka menerima hadiah. Maka pilihlah hadiah yang tepat dan bisa menunjukkan bahwa kamu paham dengan apa yang pasangan suka dan inginkan. Hal tersebut dapat kamu gunakan sebagai cara untuk mengungkapkan cinta kamu kepada pasangan.
Cobalah untuk mempertimbangkan memberi sebuah hadiah yang mereka sukai dan inginkan serta dapat berguna untuk pasangan kalian. Kemudian, rencanakan cara spesial untuk memberikan hadiah tersebut kepada pasangan. Misalnya membuat kejutan ataupun cara romantis lain. Tindakan tersebut bisa membantu kamu dalam meyakinkan pasangan bahwa kamu cukup peduli dan punya usaha untuk menyenangkan mereka.
4. Tindakan Melayani (Act of Service)
Bahasa cinta yang satu ini mencakup apa saja yang kita lakukan untuk meringankan beban tanggung jawab pasangan. Misalnya mengirimkan makan siang kepada pasangan, pergi berbelanja kebutuhan pasangan, membantu pasangan menyelesaikan [ekerjaannya, dan lainnya.
Nah, apabila kamu masih bingung terkait apa yang sebenarnya pasangan kamu butuhkan, kamu bisa menanyakan hal tersebut secara langsung kepada pasangan. Kemudian setelah kamu mengetahuinya, aturlah waktu untuk melakukannya.
Contoh hal-hal sederhana yang bisa kamu lakukan untuk pasangan, seperti mengantarkan sarapan ke tempat tidur, mengajak anjing peliharaan berjalan-jalan, membantu mencuci priring, menjalankan tugas, menyedot debu, atau memasukkan bensin ke dalam mobil.
5. Sentuhan Fisik (Physical Touch)
Orang-orang yang memiliki love language ini biasanya akan cenderung menyukai sentuhan fisik. Seperti halnya genggaman tangan, pelukan, elus-elus kepala, dan lainnya. Cobalah untuk menemukan cara khusus untuk mengekspresikan cinta kamu kepada pasangan melalui sentuhan fisik. Misalnya dengan cara menggenggam tangannya, memeluknya, atau menyentuh tangannya selama percakapan.
Sentuhan fisik merupakan cara yang paling nyata dan langsung bisa dirasakan oleh pasangan. Selama hal tersebut dilakukan atas dasar cinta dan sayang, sebuah sentuhan fisik dapat menjadi cara yang paling efektif dari love language. Bahasa cinta yang satu ini sangat menenangkan dan meyakinkan.
Itulah 5 bahasa cinta yang perlu kamu letahui agar dapat mencintai pasangan lebih baik lagi. Pada intinya, setiap orang memiliki bahasa cintanya masing-masing, tapi hal ini bisa berubah dalam beberapa waktu. Sebagai contoh, ketika sedang menjalani hari yang buruk, mungkin pasangan lebih membutuhkan pelukan dan sentuhan fisik daripada kata-kata.
Hal yang paling penting adalah kamu harus menjaga komunikasi yang baik dengannya dan menanyakan hal apa yang paling ia butuhkan. Jadii, kamu bisa merespons bahasa cintanya dengan tepat.