Apa Artinya Aesthetic ?

Tidak perlu dipertanyakan lagi, pasti sebagian besar dari kita sudah sering atau minimal pernah mendengar kata ini. Yup, kata ini belakangan ramai terdengar di kalangan pergaulan anak-anak muda.

Banyak dijumpai percakapan-percakapan seperti “Wah, liat deh aesthetic banget ya!”, “Aku mau pajang ini di kamarku hehe, biar keliatan aesthetic” dan banyak ungkapan lain yang menggunakan kata aesthetic dalam kalimatnya. Nah, sebenarnya apa sih aesthetic itu?

Pengertian kata Aesthetic

Jika kamu mengetik ini di google translate dari Inggris ke Indonesia, sebenarnya kamu bisa mendapat terjemahannya. Aesthetic artinya estetis, yang berhubungan dengan keindahan alam, bisa juga yang berhubungan dengan keindahan alam.

Sementara itu estetis menurut KBBI artinya mengenai keindahan; menyangkut apresiasi keindahan (alam, seni, dan sastra); mempunyai penilaian terhadap keindahan. Jadi bisa disimpulkan aesthetic merupakan segala sesuatunya yang berhubungan dengan keindahan.

Entah saat kita kagum saat melihat sesuatu yang indah maupun terpesona atau takjub dengan hal-hal yang indah. Yah, pada intinya yang terkait atau sederhananya segala sesuatu yang bisa disebut indah.

Penggunaan kata Aesthetic

Penggunaan aesthetic pun bermacam-macam. Ada sebutan wallpaper aesthetic, filter aesthetic, dan banyak konteks lainnya. Seiring berjalannya waktu, penggunaannya pun berkembang mulai yang awalnya sering dipakai untuk menunjukkan sesuatu/benda sekarang manusia dan makhluk hidup lainnya pun kerap dilabeli aesthetic.

Sebenarnya, cukup banyak yang salah mengartikan kata aesthetic ini. Sedikit-sedikit aesthetic, apa-apa dibilang aesthetic. Banyak yang tidak berhubungan dengan topik atau maksud pembicaraan. Selain itu juga timbul salah penggunaan dan malah terdengar absurd atau kesannya tidak nyambung ketika memakai kata aesthetic.

Unsur-Unsur Sesuatu Bisa Disebut Aesthetic

Jika dikaji lebih dalam, terdapat unsur-unsur utama bagaimana sesuatu bisa dikatakan aesthetic. Mulai dari bentuknya, apakah sesuatu tersebut memiliki bentuk yang menarik atau pola tertentu? Bagaimana dengan penampakan dua dimensi ataupun tiga dimensinya, apakah enak dipandang?

Lalu ada warna yang mampu menimbulkan kesan aesthetic. Baik itu dari perpaduan antar warna, tone warna, gradasi dan transisi warna baik secara halus maupun yang kontras. Segala sesuatu dari warna yang mampu memanjakan mata.

Berikutnya ada tema yang merupakan konsep utama yang ditawarkan dari objek. Tema ini berbeda-beda sesuai perspektif masing-masing. Begitu pula dengan nilai aesthetic. Sesuatu yang menurut kita aesthetic, bisa saja terlihat biasa di mata orang lain. Tetapi yang pasti nilai aesthetic juga dinilai dengan suatu standar kepantasan yang abstrak yang secara tidak langsung tergantung pada sebuah nilai aesthetic yang dipegang di dalam diri

Dari unsur-unsur utama di atas, tidak menutup kemungkinan ada unsur tambahan lainnya karena perpaduan dari masing masing unsur. Poin utamanya adalah sesuatu yang aesthetic menuntut kemampuan observasi indra penglihatan kita.

Arti Aesthetic

Sesungguhnya segala sesuatu yang aesthetic memiliki banyak makna yang dapat diambil bagi kita menikmatinya. Mulai dari merasakan, mencintai, memaknai, hingga mengapresiasi unsur unsur keindahan sehingga kita bisa mensyukuri sesuatu yang aesthetic bisa ada di muka bumi ini atas kuasa Sang Pencipta.

Memang, sesuatu yang aesthetic di alam ada yang tercipta begitu saja maupun ada sebagai hasil buah karya orang-orang yang hadir sebagai perantara-Nya.

Nah gimana? Sudah semakin paham kan dengan kata aesthetic beserta penggunaannya. Sekarang jadi tau deh kapan, dimana dan di situasi apa kamu bisa pakai kata aesthetic saat kamu bincang-bincang dengan temanmu.

Apa Artinya?Arti dan Istilah
Komentar (0)
Tambah Komentar