
Apa Itu Covid Tongue ? Benarkah Merupakan Gejala Baru Virus Covid-19 ?
Sudah setahun lebih lamanya virus Corona atau yang lebih dikenal Covid-19 menggemparkan seluruh dunia. Virus Covid-19 ini menjadi pandemi yang mengakibatkan perekonomian dunia menjadi melemah. Dari waktu ke waktu, virus ini seolah-olah tak ada hentinya menimbulkan beberapa gejala baru.
Selain gejala ruam pada kulit, anosmia, serta hilangnya kepekaan indera penciuman dan pengecap, ternyata virus Covid-19 ini memiliki gejala baru yaitu perubahan karakteristik lidah seperti sariawan. Peneliti menemukan gejala baru ini dan menamakannya Covid Tongue.
Apa Itu Covid Tongue?
Gejala Covid Tongue pada pasien positif Covid-19 ini pertama kali ditemukan oleh Tim Spector, ahli epidemiologi dari King’s College London. Gejala terinfeksi virus Covid Tongue ini ditemukan oleh Spector pada pasien Covid-19 yang mengaku merasa tak nyaman dengan lidah mereka.
Setelah diteliti, terdapat bercak-bercak atau luka seperti sariawan pada lidah pasien, yang terkadang bisa terasa sakit. Meski bisa menandakan Covid-19, namun ada banyak hal yang juga berpotensi memicu munculnya bercak-bercak di lidah, seperti yang dialami oleh penderita sariawan biasa, herpes, atau lidah geografik.
Baca Juga:
Dilansir dari Kompas.com, pada tanggal 29 Januari 2021, dalam keterangan resmi dari Dokter Spesialis Telinga, Hidung, Tenggorokan, dan Kepala Leher (THT-KI) Rumah Sakit Akademik (RSA) UGM, dr. Anton Sony Wibowo, Sp.T.H.T.K.L., M.Sc., FICS., menjelaskan, Covid Tongue merupakan peristiwa terjadinya perubahan karakteristik lidah.
Perubahan tersebut meliputi perubahan warna, bentuk, kondisi permukaan lidah, dan perubahan rasa nyeri yang terinfeksi Covid-19. “Terjadi perubahan warna lidah, bentuk permukaan lidah, derajat sensitivitas lidah, dan gambaran selaput permukaan lidah,” kata dr. Anton.
Lanjut dia, manifestasinya memang beragam dapat seperti pecah-pecah, herpes pada lidah, maupun jamur pada lidah. Namun belum bisa disimpulkan secara spesifik. Anton menambahkan, saat ini belum banyak data dan penelitian terkait gejala Covid Tongue ini.
Beberapa penelitian di luar negeri masih terbatas pada laporan kasus dan penelitian retrospektif menunjukkan adanya perubahan pada lidah yang signifikan.
“Dari satu laporan penelitian retrospektif di China diketahui munculnya Covid Tongue memiliki karakteristik berbeda pada pasien Covid-19 dengan gejala ringan hingga sedang, dan berat,” tuturnya.
Gejala Covid Tongue
Covid Tongue merupakan gejala baru Covid-19 yang menimbulkan perubahan karakteristik lidah. Perubahan tersebut antara lain:
- Perubahan warna lidah.
- Perubahan bentuk lidah.
- Perubahan kondisi permukaan lidah.
- Perubahan derajat sensitivitas lidah.
- Perubahan gambaran selaput permukaan lidah.
- Perubahan rasa nyeri pada pasien terinfeksi Covid – 19.
Adapun gejala Covid Tongue lainnya, seperti:
- Pada gejala yang ringan hingga sedang, warna lidah cebderung merah dengan permukaan putih.
- Pada pasien Covid-19 gejala berat , warna lidah cenderung pucat dengan permukaan kekuningan.
- Perubahan warna tersebut disertai dengan rasa nyeri pada pasien dengan gejala sedang hingga berat.
Anton memaparkan bahwa laporan penelitian ini perlu ditambahkan dengan penelitian lain yang lebih kiat evidencenya karena penelitian terkait Covid Tongue belum banyak dilakukan.
Sementara itu, Anton yang juga sebagai Dosen Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FKKMK) UGM ini menjelaskan, Covid Tongue ini menyebabkan perubahan sensasi perasa lidah atau dysgesia. Kondisi ini menunjukkan adanya perubahan pencecapan pasien.
Menurut Anton, rasa nyeri pada lidah yang timbul akibat Covid Tongue ini, dapat memengaruhi nafsu makan pasien Covid-19. “Untuk pengobatannya secara umum harus dilakukan pengobatan Covid sesuai standar dan menjaga kebersihan rongga mulut,” kata Anton.
Perbedaan Antara Sariawan dan Covid Tongue
Gejala Covid Tongue juga dijelaskan oleh Ketua Satgas Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prof. Dr Zubairi Djoerban.
Melalui akun Twitter pribadinya, dia menjelaskan gejala baru Covid-19 Covid Tongue memang sedikit menyerupai sariawan. Namun, dia juga menyebutkan apabila seseorang hanya mengeluhkan gejala sariawan, kemungkinannya sangat beragam.
“Pasien lupus pun sering sariawan. Demikian pula orang yang terlalu lama minum antibiotik, orang dengan HIV/AIDS, tergigit saat makan, kekurangan vitamin C dan penyebab sariawan lainnya,” ujar Zubairi melalui akun resmi Twitternya, 31 Januari 2021.
Kendati begitu, Zubairi menegaskan bahwa gejala serius yang paling sering ditemui antara lain sesak nafas, rasa nyeri dada, rasa tertekan di dada, tidak bisa berbicara, susah bangun dari tidur, bahkan sukar duduk.
Jika mengalami sakit atau muncul bercak-bercak pada lidah, lembaga nasional kesehatan Inggris (NHS) menyarankan kita untuk melakukan tips berikut:
- Gunakan sikat gigi yang lembut untuk menyikat gigi sikat lidah.
- Gunakan pengikis untuk membantu menghilangkan bercak pada lidah.
- Gunakan sedotan saat mengonsumsi minuman dingin, konsumsi paracetamol dan ibuprofen.
Gejala terinfeksi virus Covid-19 berupa Covid Tongue juga bisa menyebabkan infeksi serius di mulut. Namun, sebenarnya gejala ini bisa sembuh dengan sendirinya dalam beberapa hari atau minggu.
Akan tetapi, jika Anda mengalami Covid Tongue bersama dengan gejala lain dari Covid-19, segera periksakan diri ke dokter. Anda juga perlu melakukan isolasi mandiri dan melakukan tindakan pencegahan sampai benar-benar dipastikan bahwa Anda tidak terinfeksi Covid-19.