Membuat sistem insert data atau sistem memasukkan data ke database dari situs PHP tidak sesulit yang dibayangkan. Kalian perlu menyiapkan hal-hal berikut sebelum membuat sistem insert:

Koneksi

Pastikan Situs PHP ini sudah terhubung dengan database yang akan digunakan. Lihat: Tutorial cara menghubungkan database ke PHP.

Table

Pastikan pada database yang terhubung memiliki table. Table ini yang akan dijadikan tempat / kumpulan data yang dimasukkan / insert. Lihat: Bagaimana cara membuat table di database phpMyAdmin.

Form

Untuk membuat insert di situs PHP tentu memerlukan formulir sebagai media pengirim data yang dimasukkan di form tersebut ke table database. Lihat: Tutorial Bagaimana membuat form sederhana tapi terlihat keren.

Jika sudah memiliki hal-hal tersebut, lanjutkan konfigurasi form dan membuat sistemnya. Misalnya disini saya menggunakan table tutorialInsert sebagai tempat penyimpanan data yang dimasukkan dari formulir di situs PHP. Didalam table tutorialInsert ini saya memiliki 2 struktur yaitu id (sebagai id) dan namaPengguna (sebagai data teks). id ini saya atur sebagai INT dan AUTO INCREMENT (otomatis mengatur angka / menyusun secara otomatis dari 1 sampai seterusnya tanpa perlu kita input di form).

Konfigurasi Form

Pastikan file PHP ini memiliki formulir yang akan dijadikan media pengirim ke database dari data yang di input pada form ini. Pada bidang input pastikan selalu memberi nama (name=””) karena name tersebut akan kita panggil di sistem insert nanti. Misalnya disini saya siapkan 1 bidang input text dengan name=”teksInput”.

Setiap form tentu memerlukan tombol, pada tombol pun harus diberikan nama (name=””), misalnya saya beri name=”submit”.

Jangan lupa pada tag form nya diatur method=”post”.

Contoh form nya seperti ini:

<form method="post">
    <input type="text" name="namaPengguna" placeholder="Masukkan Data Disini...">
    <button type="submit" name="submit">INSERT DATA</button>
</form>

Silahkan sesuaikan type input nya sesuai data yang dimasukkan, misalnya input email maka type nya pun menjadi email.

Catatan: Jika kalian memiliki beberapa struktur pada table ini, silahkan buat semua input pada form untuk masing-masing strukturnya. Misalnya pada table memiliki beberapa struktur yaitu namadepan, namabelakang, email, nohp maka buat juga bidang input nya pada form ini. Kalian tidak dapat mengabaikannya karena ketika proses insert akan gagal jika tidak menyebutkan semua struktur yang ada pada table yang bersangkutan.

Membuat Sistem Insert Data

Buka file PHP di code editor, pastikan file ini memiliki formulir sebagai media inserter. Masukkan code berikut dibagian atas file:

if(isset($_POST['submit'])) {
        $dataInsert = $_POST['namaPengguna'];
        mysqli_query($koneksi, "INSERT INTO tutorialInsert VALUES('','$dataInsert')");
        header("location: index.php?berhasil-input");
    }

• submit yang berada didalam POST[”] merupakan nama tombol pada formulir.
• $dataInsert adalah variable yang kalian buat sendiri yang fungsinya sebagai penerjemah dari hasil input POST[”] nama bidang pada form.
• mysqli_query adalah sistem insert nya, maka kita gunakan INSERT INTO untuk memasukkan data baru ke nama table tutorialInsert.
• VALUES adalah nilai yang akan dimasukkan kedalam table tutorialInsert, gunakan tanda kutip (‘) dan pisahkan dengan tanda koma (,) jika memiliki banyak data yang di input.
• header() adalah halaman pengalihan setelah pengguna berhasil input data / kirim data di form tersebut.

Bisa kalian perhatikan pada VALUES kenapa ada satu tanda kutip yang kosong ? Seperti yang saya sebutkan diatas, pada table ini memiliki id yang diatur INT dan AUTO INCREMENT (otomatis menyusun angka dari 1 sampai seterusnya). Jadi saya tidak perlu lagi membuat bidang input untuk id karena akan secara otomatis menyusun / membuat baru. Tapi tetap harus diberikan space di VALUES() nya karena jika tidak diberikan space seperti itu tidak akan berhasil alias gagal.

Catatan: Jika kalian memiliki data yang dikosongkan (tidak perlu diisi, seperti id diatas), kalian tetap harus membuat space dibagian VALUES() untuk struktur / bidang tersebut.

Sekarang, setiap pengguna input data di form ini akan dimasukkan / dikirim / disimpan ke dalam table tutorialInsert pada database yang bersangkutan.

Masih bingung ? Lihat: Video tutorial cara membuat sistem insert PHP.

Tutorial ini menggunakan MySQLi Statement, jika kalian menggunakan statement lain maka akan ada perbedaan. Tutorial ini hanya menjelaskan 2 struktur data saja (1 berupa id yang tidak perlu ditampilkan pada formulir dan 1 lagi berupa teks yang bidang input nya ditampilkan pada formulir). Jika kalian memiliki banyak struktur maka akan memerlukan bidang lebih banyak dan VALUES() nya akan lebih panjang.

Selamat mencoba !