Cara Mengukur Luas Tanah Menggunakan Google Maps

0

Siapa yang tidak tahu aplikasi ini? Google Maps yang diluncurkan sejak 2005, merupakan layanan pemetaan web yang dikembangkan oleh Google. Layanan ini memberikan citra satelit, peta jalan, panorama 360°, kondisi lalu lintas, dan perencanaan rute untuk bepergian dengan berjalan kaki, mobil, sepeda, dan bahkan angkutan umum. Tahukah kamu bahwa Google Maps menyertakan alat yang secara otomatis mengukur jarak dan luas area untukmu? Aplikasi ini terus meluncurkan fitur baru, yang saat ini secara otomatis dapat mengukurnya untukmu dengan cara yang mudah. Tidak ada lagi soal menebak jarak berdasarkan skala peta. Karena sekarang kamu dapat mengukur jarak perjalanan yang tepat, ukuran luas properti yang tepat, dan bahkan luas tanah di seluruh negara bagian atau provinsi.

Cara Kerja Jarak dan Skala di Google Maps

Jika kamu pernah menggunakan Google Maps, kamu mungkin memperhatikan skala yang muncul di sudut kanan bawah layar. Nah, kamu bisa menempelkan penggaris di layar dan mengukurnya setara dengan satu mil atau kamu dapat menandai jarak pada secarik kertas dan menggunakannya untuk mengukur luas tanah, tetapi tentu saja itu tidak perlu. Google Maps menyertakan alat yang mudah digunakan untuk mengukur jarak dan area dengan tepat pada peta yang terlihat.

ads by posciety

Pada artikel ini kita akan fokus pada cara mengukur luas tanah dengan Google Maps. Kabar baiknya adalah bahwa untuk mengetahuinya tidak rumit atau memakan waktu. Kamu hanya perlu tahu caranya. Berikut ini cara mengukur luas tanah dengan Google Maps:

  1. Buka Google Maps. Setelah terbuka, maka akan tampil roadmap atau peta 2D.

Untuk mempermudah proses pengukurannya, akan lebih baik jika kamu mengubah tipe petanya menjadi “satellite”.

Cara mengubah roadmap menjadi satellite yaitu, di halaman Google Maps klik gambar kotak bertuliskan “satellite” di pojok kiri bawah. Setelah meng-klik kotak tersebut, kini tampilan peta pada Google Maps pasti telah berubah. Mudah, bukan?

  1. Masukkan alamat tanah yang ingin kamu ukur.

Setelah tampilan peta berubah, masukkan alamat tanah yang ingin kamu ukur. Seperti ini langkah sederhananya: masukkan alamat lengkap di kolom pencarian “Search Google Maps”, lalu tekan “Enter”. Google Maps akan mencarikan alamat tersebut dan menunjukkan tampilan areanya padamu.

Jika alamat yang dicari mungkin kurang pas, kamu bisa mencarinya lebih detail dengan menggeser peta menggunakan pointer untuk memastikan kamu bisa melihat jelas tanah yang ingin kamu ukur luasnya.

  1. Mulai menghitung pengukuran. Kini tampilan peta sudah berubah menjadi satellite, maka kamu bisa mulai mengukur luas tanah secara presisi berdasarkan peta Google Maps. Caranya dengan meng-klik kanan pada peta Google Maps untuk memunculkan kotak pilihan, lalu klik “Measure distance” dan klik area yang ingin kamu ukur luasnya.

Cara menggunakan alat pengukurnya yaitu, klik titik tersebut untuk menghapus titik dan geser titik tersebut untuk mengubah titik. Untuk mengukur luas suatu lokasi, hubungkan ke titik pertama untuk menutup bentuknya. Setiap ujung titik pengukuran akan bertemu dan Google Maps langsung menampilkan hasil pengukurannya padamu di sebelah kanan.

img: youtube.com

Google Maps akan menampilkan hasil penghitungannya menggunakan satuan m2 dan ft2.

Sekarang, kita telah mengetahui bagaimana cara mengukur luas tanah menggunakan Google Maps. Dengan catatan, bahwa pengukuran mungkin tidak 100% akurat, terutama di area dengan gedung dan medan 3D. Untuk hasil terbaik, kamu bisa mengukur menggunakan tampilan vertikal. Pengukuran juga tidak memperhitungkan perubahan ketinggian. Namun, cara ini tentu sudah sangat membantu untuk mengetahui luas tanah.

Sebagai informasi, mengukur luas tanah adalah bagian terpenting dari analisis GIS (sistem informasi geografis) sebelum sampai pada kesimpulan dari setiap proyek konstruksi atau industri lainnya. Dan sebagai bukti untuk menunjukkan kepada klien, maka kamu perlu memberikan versi cetak atau soft-copy dari area dan pengukurannya.

Untuk itu Google Map juga menyediakan fitur untuk mencetak dan menyimpan soft-copy peta setelah melakukan perhitungan. Klik kanan di Google Maps dan pilih opsi cetak / “Print”. Selanjutnya ini akan mencetak bagian di mana kamu juga dapat memasang catatan yang akan muncul tepat di atas peta dan unit pengukuran tepat di bawah peta. Semoga bermanfaat!

Artikel Lainnya
Berikan Komentar

Website ini menggunakan cookie untuk pengalaman yang lebih baik Setuju & Tutup Selengkapnya