Parah, Iklan Facebook Bisa Melihat Informasi Bayangan Akun

Data Bayangan Akun Facebook Bisa Diketahui oleh FB Ads !

0

Beriklan di Facebook dan Instagram adalah salah satu langkah tepat dalam mempromosikan produk atau brand dengan cepat dan tepat, tidak perlu ditanyakan lagi berapa pengguna aktif dan tidak aktifnya untuk dua media sosial ini. Bisa dikatakan sebagai penguasa jejaring media sosial.

Ini artinya media sosial Facebook dan Instagram dipercayai banyak umat manusia untuk menyimpan hal-hal yang ingin dibagikannya bahkan termasuk informasi pribadi seperti nomor handphone, email, pesan, dan banyak lagi. Sudah tentu setiap informasi akan tersimpan di arsip raksasa.

Bahkan para pebisnispun mempercayai jejaring media sosial ini untuk membantu melebarkan sayap bisnis mereka dan mendapatkan ketenaran yang lebih, iklan Facebook dan Instagram ini variatif. Bisnis perjudian dapat membuat iklan dan mencari orang yang dianggap berminat terhadap judi, pengecer pakaian akan mencari target pengguna yang gemar berbelanja, dan banyak lagi jenis-jenis iklan yang ditawarkan. Seperti yang dikutip oleh msn.com, salah satu timnya telah berhasil berbincang-bincang dengan Profesor Alan Mislove yang terheran-heran dengan iklan yang ditampilkan Facebook.

ads by posciety

Ia sama sekali tidak pernah memberikan informasi apapun terkait dengan iklan tersebut, tetapi justru tampil di akun Facebooknya. Akhirnya MSN membantu Profesor Mislove untuk mencari tahu apakah iklan ini benar-benar memberikan data secara tersembunyi, MSN menargetkan iklannya dengan mencantumkan nomor telepon Mislove yang sama sekali tidak pernah dibagikan ke Facebook. Mengejutkan, iklan tersebut tampil di akun Mislove dalam beberapa jam.

iklan facebook alan mislove

Tahun lalu tim MSN pernah menanyakan “apakah iklan Facebook mengambil nformasi bayangan dari para pengguna untuk menjangkaunya?” kepada salah satu tim PR Facebook, mereka menyangkalnya. Sekelompok peneliti akademis akhirnya berkumpul dan memutuskan untuk mencari tahu bagaimana iklan Facebook bekerja.

Mungkin kamu berpikir bahwa informasi yang dimasukkan hanyalah sebatas alamat email dan nomor telpon yang dicantumkan di menu Pengaturan & Informasi saja, ternyata itu tidak cukup membuat Facebook merasa puas. Sepertinya ini hanya untuk keperluan keamanan pengguna Facebook saja, selebihnya data terkait dengna akun Facebook tetapi bisa didapatkan.

Facebook tidak puas dengan data yang kita masukkan ke dalam profil, untuk tujuan iklan tentu saja ini tidak menguntungkan. Bagaimana bisa iklan Facebook begitu terukur dan terarah jika banyak informasi pengguna yang tidak lengkap ? Justru Facebook mengambil data informasi bayangan dari akun bersangkutan seperti kontak orang lain, orang-orang yang pernah berhubungan dengan akun bersangkutan, dan lapisan-lapisan informasi tersembunyi yang tidak pernah kamu bagikan sama sekali.

Kashmir Hill telah berhasil membuktikannya dengan memasang iklan di depan Alan Mislove dengan menargetkan informasi bayangan Mislove yang tidak pernah dibagikannya, justru malah tampil di akun Facebook Mislove. Mereka menyimpulkan bahwa ternyata isi dari alamat email baik itu pesan lama dan tong sampah email tersebut yang biasanya berisi promo-promo yang tidak kamu senangi justru akan tampil di iklan Facebook.

Pertanyaannya: “Informasi apa yang akan di dapat oleh para pengiklan di Facebook ? Bagaimana Facebook bisa memahami data diri saya ?”. Wakil presiden Facebook Ads memberikan penjelasan mengenai ini, “Temuan para peneliti mengenai informasi pribadi dan informasi bayangan itu tidak dilakukan oleh Facebook Ads”.

Facebook juga mengklaim bahwa setiap pengguna memiliki kontrol penuh terhadap informasi / data akunnya untuk menyesuaikan iklan, tapi para peneliti tidak menyebutkan hal yang sama. Ini membuat banyak orang ketakutan akan data pribadinya yang sangat tidak dapat dipahami bagaimana iklan bisa tiba di akun Facebook yang sama sekali tidak ada hubungannya dengan data yang diberikan ke Facebook.

Berhati-hatilah dalam berselancar di internet, tidak hanya di Facebook saja, tapi dimanapun ketika online. Karena mengambil data pengunjung atau pengguna terdaftar itu bukanlah hal yang sulit dilakukan lagi di jaman sekarang.

Sumber MSN.COM Image
Artikel Lainnya
Berikan Komentar

Website ini menggunakan cookie untuk pengalaman yang lebih baik Setuju & Tutup Selengkapnya