GoTo, Proyek Hasil Merger Gojek dan Tokopedia

0

Kabar mengejutkan datang dari dua perusahaan Unicorn di Indonesia, pada tanggal 17 Mei 2021, Gojek dan Tokopedia resmi melakukan proyek merger, proyek merger ini dinamakan GoTo.

Resminya proyek merger ini, dikonfirmasi langsung oleh CEO Tokopedia William Tanuwijaya, dalam sebuah posting di akun Facebook miliknya. Menurut William, nama GoTo adalah singkatan gabungan dari dua perusahaan tersebut yakni Gojek dan Tokopedia, nama GoTo sendiri melambangkan semangat gotong royong yang melandasi pengabungan kedua perusahaan Unicorn ini.

Untuk jajaran kepemimpinan, Andre Soelistyo dari Gojek akan memimpin GoTo sebagai CEO Group GoTo. Dari pihak Tokopedia, Presiden Tokopedia Patrick Cao akan menjabat sebagai Presiden GoTo. Sementara itu, kedua CEO dari masing-masing perusahaan akan tetap sama, Kevin Aluwi akan tetap menjabat sebagai CEO Gojek, serta William Tanuwijaya akan tetap menjadi CEO Tokopedia.

ads by posciety

Sementara itu, menurut Kevin Aluwi, GoTo Group dibentuk berdasarkan kesepakatan kedua perusahaan yang memiliki prinsip, pemikiran dan etos kerja yang sama. Dibentuknya GoTo akan menggabungkan layanan e-commerce, pengiriman barang, makanan, transportasi serta keuangan dalam satu kesatuan. GoTo berniat menciptakan platform konsumen digital terbesar di Indonesia, melayani sebagian besar kebutuhan konsumsi rumah tangga.

Jaringan mitra driver dari Gojek serta mitra usaha dari Tokopedia yang akan tergabung di dalam Grup GoTo akan saling melengkapi dan menghadirkan pilihan barang dan jasa yang didukung oleh layanan pembayaran digital dan keuangan. Nantinya mitra driver dari Gojek bisa mengirimkan barang dari mitra usaha Tokopedia, hal ini akan semakin memudahkan kedua belah pihak, mitra driver Gojek akan mendapatkan penghasilan lebih dari pengiriman barang via Tokopedia, dan mitra usaha Tokopedia akan menjadi lebih mudah dan cepat dalam mengirimkan barangnya ke pembeli.

Selain itu, akan ada satu layanan lagi yang akan dikeluarkan GoTo, yakni layanan GoTo Financial. GoTo Financial ini merupakan layanan keuangan yang mencakup layanan GoPay serta layanan keuangan dan solusi bisnis mitra usaha. CEO GoTo Group, Andre Soelistyo akan memimpin langsung GoTo Financial ini.

Gojek dan Tokopedia tidak berjalan sendirian, GoTo Group telah mendapatkan beberapa investor besar dan ternama dari dalam dan luar negeri, diantaranya adalah Alibaba Group, Astra International, BlackRock, Capital Group, DST, Facebook, Google, JD.com, KKR, Northstar, Pacific Century Group, PayPal, Provident, Sequoia Capital India, SoftBank Vision Fund 1, Telkomsel, Temasek, Tencent, Visa dan Warburg Pincus.

Proyek merger kedua perusahaan Unicorn ini telah memiliki Gross Transaction Value (GTV) lebih dari US$22 miliar, lebih dari 1,8 miliar transaksi, dan lebih dari dua juta mitra driver yang terdaftar pada tahun 2020.

Pada tahun yang sama pula, grup GoTo juga memiliki lebih dari 11 juta mitra usaha, lebih dari 100 juta pengguna aktif bulanan, dan telah berkontribusi sebesar 2 persen dari total perekonomian Indonesia. Bisa dibilang proyek merger dari Gojek dan Tokopedia ini merupakan kolaborasi terbesar antara dua perusahaan internet dan layanan media di Asia hingga saat ini.

Berikan Komentar

Website ini menggunakan cookie untuk pengalaman yang lebih baik Setuju & Tutup Selengkapnya