Sekitar awal April 2017 Facebook mempublikasikan artikel baru yang berjudul Kiat Untuk Mengenali Berita Palsu untuk menghentikan berita palsu di Facebook. Facebook sudah memulai aksinya untuk menghentikan berita palsu di Facebook, sementara Facebook melakukan aksinya Facebook pun mempublikasikan artikel ini untuk dibaca para pengguna Facebook sebagai kiat-kiat waspada terhadap berita palsu.

Dalam kiat-kiat Facebook ini terdapat 10 poin, yaitu:

#1 Jangan Langsung Percaya Dengan Judul

Facebook menyebutkan kabar berita palsu sering kali memiliki judul menarik yang ditulis dalam huruf besar dan dengan tanda seru. Memang biasanya ketika membuat judul dengan huruf besar dan tanda seru misalnya TERKUAK !, HEBOH !, TIDAK DISANGKA-SANGKA ! atau kata lainnya dan ditambah beberapa kata / kalimat lagi untuk melengkapi judul yang membuat pengguna tertarik dan tertipu.

#2 Perhatikan URL Berita

Ini salah satu bagian penting yang sering diabaikan oleh para pengguna, ini adalah cara kuno untuk melihat berita itu palsu atau tidak tapi sering terlupakan. Perhatikan pada bagian URL / Link ketika disentuh mouse atau lihat nama domain situs tersebut yang tertera pada bagian bawah tautan OG yang dibagikan (jika merupakan tautan yang di share ke FB memiliki OG akan tampil domain dibawahnya). Domain dengan nama aneh / nyeleneh / dibuat mirip dengan nama domain yang sudah terkenal biasanya berpotensi penipuan.

#3 Selidiki Sumbernya

Pastikan berita / cerita tersebut ditulis oleh sumber yang sudah terpercaya dan memiliki keakuratan yang baik, hal ini relatif dan tergantung pada penilaian masing-masing individu terhadap brand penyebar berita. Untuk itu, kalian perlu mempelajari apakah sumber berita yang kalian percayai ini sudah terbukti akurat ? Silahkan selidiki dan pikirkan matang-matang. Tapi jika sumber / organisasi penyebar berita berasal dari sumber yang tidak diketahui dan tidak memiliki tonggak sejarah organisasi yang jelas maka dipastikan organisasi tersebut palsu.

#4 Amati Bila Ada Performatan yang Tidak Wajar

Seperti yang kita ketahui, jika sumber berasal dari brand / organisasi berita yang handal hampir dipastikan tidak akan ada typo atau kesalahan dalam pengejaan kata. Jika ternyata terdapat banyak kata yang salah pengejaan atau bahkan tidak jelas tata letaknya besar kemungkinan itu merupakan penyebar berita asal-asalan dan palsu.

#5 Pertimbangkan Fotonya

Biasanya penyebaran berita (terutama sebuah tautan yang dibagikan) memiliki foto / gambar / video, biasanya juga berita palsu menyebarkan foto yang dimanipulasi. Berita palsu biasanya memiliki foto yang memang autentik tapi konteksnya melenceng, kalian dapat menelusuri foto / video tersebut terlebih dahulu untuk mengetahui dari mana  asalnya.

#6 Periksa Tanggalnya

Berita palsu biasanya memiliki kronologi yang tidak masuk akal atau tanggal-tanggal peristiwanya yang sudah diubah-ubah. Tidak sulit untuk melihat tanggal di kiriman Facebook, harap perhatikan tanggal tersebut sebelum membacanya.

#7 Periksa Buktinya

Periksa sumber pengarang cerita tersebut untuk mengonfirmasi keakuratannya. Kurangnya bukti atau ketergantungan terhadap ahli-ahli yang tidak disebutkan namanya dapat mengindikasikan kabar berita palsu / hoax.

#8 Lihat Laporan Lainnya

Jika berita yang kalian baca hanya dari sumber itu saja sedangkan brand terpercaya lain tidak mempublikasikan berita tersebut, bisa jadi berita tersebut palsu. Karena pembuat berita pasti menyebarkan berita yang benar terjadi apa lagi berita tersebut memiliki nilai-nilai penting.

#9 Apakah Cerita Tersebut Hanya Gurauan ?

Terkadang kabar berita palsu sulit dibedakan dengan humor atau sindiran. Periksa apakah sumbernya memang menampilkan parodi dan apakah perincian kabar berita serta nadanya memberikan kesan kabar berita tersebut hanya sekedar gurauan.

#10 Beberapa Cerita Memang Sengaja Dibuat Salah

Berpikirlah secara kritis tentang cerita yang kalian baca janga langsung telan begitu saja, ketika membagikan berita pun hanya membagikan berita yang sudah benar-benar kalian anggap benar dan telah mengetahui sumbernya. Jika kalian hanya sekedar share berita tanpa mengetahui kebenarannya, maka tidaka da bedanya antara kalian dan penyebar berita palsu.

Kesimpulan

Saya harap, tidak hanya terpaku pada 10 poin yang dipublikasikan Facebook saja untuk mempelajari berita palsu. Kalian pun dapat mempelajari dari sumber terpacaya di internet atau dari seseorang untuk mengatasi masalah ini. Tapi itulah 10 hal yang dipublikasikan Facebook untuk mengatasi berita palsu di Facebook, silahkan lihat artikelnya untuk melihat 10 hal poin orisinil yang dipublikasikan Facebook untuk membantu pengguna menghindari / waspada terhadap berita-berita palsu selama pihak Facebook berusaha mengurangi penyebaran berita palsu di Facebook. Facebook menyatakan bahwa nilai-nilai diatas merupakan hasil kersama dengan ICT Watch dan Organisasi Dewan Pers.