Ini Alasannya Kenapa Tidak Disediakan Tempat Sampah di MRT

0

Wah sebentar lagi akan memasuki masa puasa dan liburan panjang nih! Siapa disini yang sudah mencoba naik Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta? Ayo coba angkat tangannya! Tapi, kalau diperhatikan lagi apakah ada tempat sampah di dalam stasiun MRT?

Ternyata, PT. Moda Raya Terpadu (MRT) memang tidak menyediakan tempat sampah di dalam stasiun MRT. Tempat sampah hanya tersedia di toilet sekitar stasiun. Mengapa di stasiun MRT tidak tersedia banyak tempat sampah ya? Nah, PT. MRT punya alasan dan tujuan khusus dengan tindakan tersebut, teman-teman. Yuk simak selengkapnya di bawah ini.

Ingin Mengubah Gaya Hidup

ads by posciety

Menurut Division Head Corporate Secretary PT. MRT Jakarta “Muhamad Kamaluddin”, pihak MRT sengaja tidak menyediakan tempat sampah di dalam stasiun maupun di dalam kereta MRT. MRT ingin mengubah gaya hidup masyarakat supaya tidak membawa makanan atau minuman yang bisa menjadi sampah di dalam stasiun.

Hal ini agar tetap terjaganya kebersihan dan kerapihan di dalam stasiun dan juga kereta. Apabila disediakan tempat sampah, masyarakat akan terdorong untuk makan dan minum di dalam kereta.

Kampanye Tahan-Simpan-Pungut

PT. MRT Jakarta mengampanyekan gerakan Tahan-Simpan-Pungut kepada para penumpang Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta agar tidak membuang sampah sembarangan, baik dalam stasiun maupun di MRT.

Gerakan tahan maksudnya kita sebagai penumpang diminta untuk menahan diri tidak membawa barang yang berpotensi menjadi sampah ke dalam stasiun dan kereta MRT.

Gerakan simpan maksudnya kita sebagai penumpang harus menyimpan sampah yang dibawa ketika berada di stasiun dan kereta MRT. Kemudian, sampah tersebut baru dibuang ketika bertemu dengan tempat sampah.

Sedangkan, gerakan pungut berarti penumpang harus memungut sampah yang ditemui di stasiun dan kereta MRT, serta dibuang jika bertemu dengan tempat sampah.

Apabila ada penumpang yang ketahuan membuang sampah sembarangan di dalam stasiun dan kereta MRT, maka pihak PT. MRT menyerahkan kepada petugas Dinas Lingkungan Hidup dan akan memberi sangsi denda sebesar Rp 500.000.

Tidak hanya itu, penumpang yang kedapatan membuang sampah sembarangan juga akan diberi efek jera dengan dipotret dan wajahnya akan dipajang di situs web MRT Jakarta.

Mulai saat ini, yuk ubah gaya hidup dengan Tahan-Simpan-Pungut sampah.

Artikel Lainnya
Berikan Komentar

Website ini menggunakan cookie untuk pengalaman yang lebih baik Setuju & Tutup Selengkapnya