
Kemenangan Ajax Dicuri Wasit? Chelsea vs Ajax
Drama 8 gol terjadi saat Chelsea berhadapan dengan Ajax Amsterdam. The Blues bangkit dari ketertinggalan tiga gol untuk memaksa laga berakhir 4-4.
Berlaga di Stamford Bridge pada matchday keempat Liga Champions, Rabu (6/11/2019), dini hari WIB, Chelsea tertinggal 1-4 terlebih dahulu.
Ajax unggul empat gol berkat bunuh diri Tammy Abraham dan Kepa Arrizabalaga serta torehan dari Quincy Promes dan Donny van De Beek. Chelsea hanya mampu memperkecil kedudukan lewat penalti Jorginho.
Momentum datang untuk Chelsea usai Ajax harus bermain dengan sembilan pemain akibat Joel Veltman dan Daley Blind mendapat kartu kuning kedua. Unggul jumlah pemain mereka berhasil mencetak tiga gol balasan lewat Cesar Azpilicueta, penalti Jorginho dan Reece James.
Baca Juga:

Hasil imbang ini membuat persaingan di Grup H semakin panas. Tiga tim yaitu Chelsea, Ajax dan Valencia kini memiliki poin yang sama yaitu tujuh.
Jalannya Pertandingan
Ajax membuat publik tuan rumah terdiam dengan mencetak gol ketika laga baru berjalan 2 menit. Berawal dari tendangan bebas Promes di sisi kiri pertahanan Chelsea. Tammy Abraham yang mencoba menghalau laju bola justru meluncur deras ke gawang sendiri. Skor 1-0 untuk Ajax.
Chelsea membayar kontan dua menit kemudian. Tusukan yang dilakukan Christian Pulisic di kotak penalti Ajax diganjal oleh Veltman. Wasit kemudian menunjuk titik putih. Jorginho yang maju sebagai eksekutor mampu mengecoh Andre Onana untuk menyamakan kedudukan 1-1.
Pada menit ke-20, Ajax kembali memimpin. Umpan silang Hakim Ziyech dari sisi kanan mampu disundul oleh Promes menjadi gol.
Petaka datang kembali menghampiri Chelsea pada menit ke-35, sepakan melengkung Ziyech dari sisi kanan meyulitkan Kepa untuk menjangkau bola. Bola membentur mistar dan mengenai muka Kepa sehingga berbuah gol bagi Ajax. Skor 3-1 untuk Ajax menutup babak pertama.
Selepas jeda, Ajax menjauh 4-1 di menit ke-55. Ziyech kembali membuat pertahanan Chelsea ketar-ketir. Menusuk dari sisi kanan, ia melepaskan umpan akurat ke Danny van de Beek yang dengan bebas melepas sepakan mendatar untuk memperdayai Kepa.
Chelsea menipiskan ketertinggalan di menit ke-63. lewat sontekan Azpilicueta setelah menerima umpan dari Tammy Abraham untuk mengubah skor menjadi 2-4.
Momentum kebangkitan Chelsea hadir di menit ke-68 setelah Blind menerima kartu kuning kedua. Satu menit berselang, Veltman menyusul keluar lapangan lebih cepat akibat handball di kotak penalti.
Hadiah titik putih kembali mampu dikonversi menjadi gol oleh Jorginho. Chelsea merapatkan jarak 3-4.
Bermain dengan 9 pemain membuat Ajax kesulitan membendung serangan Chelsea. Gol penyama kedudukan untuk London Biru hadir di menit ke-74.
Reece James mencetak gol usai memanfaatkan bola muntah sundulan Kurt Zouma yang membentur mistar. Chelsea bahkan bisa berbalik memimpin di menit ke-76 usai Azpilicueta mencetak gol. Namun gol ini dianulir wasit usai meninjau VAR akibat Tammy lebih dulu handball. Skor 4-4 mengakhiri drama 8 gol di Stamford Bridge.
Kemenangan Ajax Dicuri Wasit
Dusan Tadic mengecam wasit yang memberi dua kartu merah untuk Ajax Amsterdam saat berjumpa Chelsea. Sang Kapten Ajax menganggap Kemenangan timnya dicuri oleh wasit.
Semua berjalan baik bagi Ajax hingga awal babak kedua saat menghadapi Chelsea, Rabu (6/11/2019) dini hari WIB. Mereka mampu unggul 4-2 dalam laga yang berlangsung di Stamford Bridge. Empat gol tim tamu dilesakan oleh gol bunuh diri dari Tammy Abraham dan Kepa Arrizabalaga, serta torehan Quincy Promes dan Dony van de Beek. Chelsea hanya mampu membalas lewat penalti Jorginho dan Cesar Azpilicueta.
Namun segalanya berubah bagi pasukan Erik Ten Hag ketika laga memasuki menit ke-68. Daley Blind diusir wasit usai mendapatkan kartu kuning kedua. Selang satu menit kemudian, Joel Veltman pun di usir setelah handball di area terlarang. Penalti kembali mampu dikonversi menjadi gol oleh Jorginho untuk menipiskan ketertinggalan Chelsea menjadi 3-4.
Setelah itu, laga menjadi berat bagi Ajax karena harus tampil dengan 9 pemain. Kemenangan mereka akhirnya sirna akibat Reece James mencetak gol penyama kedudukan.
Usa laga, Tadic mengecam keputusan wasit, Gianluca Rocchi yang mengeluarkan 2 kartu merah dalam waktu berdekatan untuk Ajax. Ia menilai sang pengadil telah merenggut kemenangan timnya.
“Kita layak marah tentang hal tersebut. Ini hal yang tidak bisa dipercaya oleh banyak orang. Pertandingan kami harus hancur dengan cara seperti ini,” ujar Tadic dikutip dari Football Oranje.
“Pertandingan benar-benar berubah setelah dua kartu merah untuk kami. Tapi kami tetap harus bangga karena nyaris mustahil tampil dengan 9 pemain dan kami melakukan dengan baik. Kami seharusnya menang malam ini,” keluhnya soal wasit.
Lampard Senang dengan Semangat Juang Chelsea
Banyaknya insiden yang mewarnai pertandingan tersebut membuat Lampard merasakan salah satu malam paling gila dalam kariernya. Terlepas dari kontroversi VAR dan kartu merah, Lampard senang dengan semangat juang Jorginho, dkk.
“Hari ini gila. Saya kira tidak banyak yang bisa dibandingkan dengan era saya,” ujar Lampard seperti dilansir Sky Sports.
“Saya tahu kami pernah bermain 4-4 dengan Liverpool dan beberapa laga gila, tapi ada kartu merah dan juga VAR. VAR jelas hal baru dan kami mulai terbiasa. Saya bukan satu-satunya manajer yang bicara soal itu setiap pekan.”
“Saya tidak bisa mengupas (soal keputusan wasit) hari ini karena, pertama, saya harus melihat lagi dengan kepala dingin dan kedua, ketika Anda di pinggir lapangan, sangat sulit untuk langsung memahaminya”.
“Kesampingkan VAR dan kartu merah dan yang saya pikirkan adalah kami dan semangat yang kami tunjukkan. Karakter adalah sesuatu yang saya sukai dan saya kira fans juga demikian. Kami jelas perlu lebih rapat tapi dengan semangat itu kami bisa melangkah jauh,” katanya.